MAKALAH DISKUSI
![]() |
“BAHAYA ROKOK”
Kelas :
8H
Disusun oleh :
·
Fighter Aprilian
Lumbaa
·
Muhammad Faqih
Asy- Syauqi
·
Surya Widi
Kusuma
·
Syafna Adella
·
Yasyfiana Fariha
Putrisusari
|
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
limpahan rahmat dan kasih‐Nya,
atas anugerah hidup dan kesehatan yang telah kami terima, serta petunjuk‐Nya sehingga memberikan kemampuan dan
kemudahan bagi kami dalam penyusunan makalah diskusi ini.
Didalam makalah diskusi ini kami selaku penyusun hanya dapat
menuliskan hal hal dari hasil diskusi kelompok kami mengenai bahaya rokok baik
bagi para perokok pasif maupun bagi para perokok aktif. Mengingat banyaknya zat
berbahaya yang terkandung di dalam rokok. Selain itu tanpa kita ketahui
sebelumnya rokok juga dapat mencemari lingkungan kita.
Kami menyadari bahwa keterbatasan
pengetahuan dan pemahaman kami
tentang masalah yang kami diskusikan, menjadikan keterbatasan kami pula
untuk memberikan penjabaran yang lebih dalam tentang masalah ini,oleh karena
itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan
karya tulis ini. Kami
mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah membuat kami dalam
penyusunan makalah diskusi ini.
Harapan kami, semoga Makalah diskusi ini membawa manfaat bagi kita semua, setidaknya untuk sekedar
membuka cakrawala berpikir kita tentang masalah ini.
Akhir kata, kami sampaikan
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses pembuatan ini.
Terutama kepada rekan dan orang tua atas bantuannya, dan Guru Bahasa Indonesia
yang telah membimbing dalam penyusunan karya tulis ini.
DAFTAR ISI
Halaman Judul................................................................................ 1
Kata Pengantar.............................................................................. 2
Daftar Isi......................................................................................... 3
Kata Pengantar.............................................................................. 2
Daftar Isi......................................................................................... 3
BAB I. PENDAHULUAN.............................................................. 4
1.1
LATAR BELAKANG.............................................................. 4
1.2
RUMUSAN MASALAH.......................................................... 4
1.3
TUJUAN.................................................................................. 5
BAB II. PEMBAHASAN................................................................ 6
2.1
LANDASAN TEORI............................................................... 6
2.2
ANALISIS............................................................................... 8
BAB III. PENUTUP......................................................................... 10
A.
KESIMPULAN.................................................................................... 10
B.
SARAN........................................................................................................................ 10
DAFTAR PUSAKA........................................................................... 12
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Manusia memiliki berbagai macam kebiasaan. Di
antara sekian banyak kebiasaan manusia, ada salah satu kebiasaan manusia yang sangat merugikan bagi kesehatan
banyak orang. Anehnya, kebiasaan yang tidak baik ini sangat sering dilakukan oleh masyarakat kita, yakni kebiasaan
merokok.
Bahkan, banyak zat kimia yang sangat berbahaya yang
terkandung didalam sebatang rokok. Lebih dari 1000 jenis bahan kimia yang
berbahaya terkandung di dalamnya. Meskipun masyarakat mengetahuinya, tak
sedikit dari mereka yang mengabaikan bahaya tersebut.
Hal ini sangat memprihatinkan, karena
selain dapat membahayakan para perokok aktif secara langsung. Namun juga dapat
membahayakan orang di sekitarnya yang juga menghirup udara di sekitar perokok
tersebut atau disebut perokok pasif.
Akibatnya, kerugian yang di akibatkan asap rokok
tersebut hampir tidak di ketahui oleh banyak para perokok pasif. Akibatnya,
banyak orang tidak bersalah yang merasakan dampak negatif dari rokok tersebut.
Selain itu tanpa kita ketahui, rokok dapat mencemari lingkungan kita.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah
dikemukakan, dapat di rumuskan permasalahan sebagai berikut.
1. Apakah rokok itu ?
2. Zat-zat apa
yang terkandung di dalam nya ?
3. Apa bahaya
rokok bagi perokok pasif dan perokok aktif ?
4. Apa bahaya
rokok terhadap lingkungan?
5. Mengapa
orang sulit untuk melepasan diri dari candu rokok?
1.3 Tujuan
Sesui
dengan rumusan masalah diatas, tujuan yang di capai dalam makalah diskusi ini
adalah.
1. Untuk
mengetahui tentang rokok.
2. Untuk
mengetahui zat apa saja yang terkandung dalam lingkungan.
3. Untuk
mengetahui bahaya rokok bagi perokok pasif maupun perokok aktif.
4. Untuk
mengetahui bahaya rokok terhadap lingkungan
5. .Untuk
mengetahui penyebab kesulitan seseorang untuk melepaskan diri dari candu
narkoba.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Landasan Teori
·
Menurut situs www.wikipedia.com, Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70
hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang
berisi daun – daun tembakau yang telah dicacah.
·
Perokok pasif merupakan seorang
penghirup asap rokok dari orang yang sedang merokok. Akibatnya lebih berbahaya
dibandingkan perokok aktif. Bahkan bahaya yang harus ditanggung perokok pasif
tiga kali lipat dari bahaya perokok aktif.
·
Setyo Budiantoro dari Ikatan Ahli Kesehatan
Masyarakat Indonesia (IAKMI) mengatakan, sebanyak 25 persen zat berbahaya yang
terkandung dalam rokok masuk ke tubuh perokok, sedangkan 75 persennya beredar
di udara bebas yang berisiko masuk ke tubuh orang di sekelilingnya.
·
Rokok dibedakan
menjadi beberapa jenis.
o
Rokok berdasarkan bahan pembungkus.
o Rokok berdasarkan bahan baku atau isi.
-
Rokok Putih: rokok yang bahan baku atau isinya hanya
daun tembakau yang diberi saus untuk
mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.
-
Rokok Kretek: rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun
tembakau dan cengkeh yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa
dan aroma tertentu.
-
Rokok
Klembak: rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau, cengkeh,
dan kemenyan yang
diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.
o Rokok berdasarkan proses pembuatannya.
-
Sigaret Kretek
Tangan (SKT): rokok yang proses pembuatannya dengan
cara digiling atau
dilinting dengan menggunakan tangan dan atau alat bantu
sederhana.
-
Sigaret Kretek Mesin (SKM): rokok yang proses pembuatannya menggunakan mesin.
Sederhananya, material rokok dimasukkan ke dalam mesin pembuat rokok
-
Tar, yang terdiri dari lebih dari 4000
bahan kimia yang mana 60 bahan kimia di antaranya bersifat karsinogenik.
-
Benzene, juga dikenal sebagai bensol, senyawa kimia organik
yang mudah terbakar dan tidak berwarna.
-
Asetilena, merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga
merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana.
-
Amonia, dapat ditemukan di mana-mana, tetapi sangat beracun
dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu.
-
Hidrogen
sianida, racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut.
Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik dan pestisida.
·
Menurut situs http://infotercepatku.blogspot.com/ ada banyak penyakit yang dapat
menyerang banyak orang diantaranya Kanker Paru, Kanker Kandung Kemih, Kanker Payudara,
Kanker Serviks, Kanker Kerongkongan, Kanker Pencernaan, Kanker Ginjal, Kanker
Mulut, Kanker Tenggorokan, Jantung Koroner, Aterosklerosis, Impotensi, dan Keguguran pada janin.
·
Menurut situs http://jujubandung.biz/ Rokok
selain dapat membahayakan manusia tapi dapat juga membahayakan lingkungan
sekitar dari mulai proses pembuatannya hingga asap rokok yang ditimbulkannya.
·
Menurut situs http://health.detik.com/ seseorang
akan sulit terlepas dari rokok disebabkan adanya nikotin dalam darah yang diteruskan ke otak yang memicu
pelepasan hormon dopamin yang memberi rasa nyaman.
2.2 Analisis
Rokok adalah silinder yang dibuat dari kertas
berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm
Dalam pembuatannya rokok membutuhkan kertas pembungkus, cengkeh, dan
juga daun tembakau yang dicacah.
Disuatu
sisi perokok pasif lebih dirugikan karena sebanyak 25 persen zat berbahaya yang terkandung
dalam rokok masuk ke tubuh perokok aktif, sedangkan 75 persennya beredar di
udara bebas yang berisiko masuk ke tubuh orang di sekelilingnya. Dengan itu
dapat dianalisis bahwa perokok pasif lebih beresiko terkena berbagai penyakit
yang disebabkan oleh rokok, seperti jantung koroner, sesak pernapasan, ataupun
paru paru yang terganggu.
Selain
itu kini di zaman yang modern muncul
berbagai pabrik rokok, pendirian perkebunan tembakau telah menggusur lahan yang berguna untuk
tanaman pangan dan pohon-pohon guna penghijauan. Kebutuhan akan kertas semakin
besar sebagai penggulung dan pembungkus rokok. Mengakibatkan penebangan pohon
secara semena-mena padahal pohon-pohon besar sangat efektif sebagai filter
polusi udara.
Rokok juga dapat mencemari
tanah, air, dan udara mengingat Kepulan asap rokok sedikitnya mengandung 4.000
bahan kimia berbahaya. Udara yang segar bisa tercemari oleh zat berbahaya
tersebut. Puntung rokok yang di buang sembarang dapat mencemari tanah lebih
parah lagi jika di buang didekat perairan itu dapat mencemari air. Berarti
dapat dikatakan bahwa rokok adalah barang yang dapat mencemari lingkungan.
Kandungan rokok seperti
Nikotin, Tar, Karbon monoksida, Arsenik, Amonia, Metanol, dan masih banyak lagi
sangat berbahaya. Salah satunya membuat seseorang susah terlepas dari rokok,
zat yang paling berpengaruh adalah Nikotin. Ketika Nikotin terserap oleh darah,
kemudian mengalir ke otak dan selanjutnnya beberapa bagian pada otak akan memicu pelepasan hormon dopamin yang memberi
rasa nyaman. Bila
kadar hormon berkurang, maka orang akan kembali merokok dan terus merokok.
Inilah yang menyebabkan seseorang kecanduan untuk merokok, dan kesulitan untuk
lepas karena adanya faktor hormon dopamin.
Banyaknya zat kimia yang diketahui
terkandung dalam rokok yang dapat membahayakan perokok pasif ataupun aktif
bahkan merugikan lingkungan kita itu membuat kita harus mencari solusinya.
Pemerintah telah melarang bagi para perokok untuk merokok ditempat umum tetapi
masih banyak orang yang melanggarnya, berikut ini adalah beberapa solusi untuk
terhindar dari bahaya rokok seperti :
-
Menghindari
kerumunan orang yang merokok
-
Memperingati
sanak saudara yang merokok mengenai bahaya dari rokok
-
Menghindari
dan menolak jika ada teman yang mengajak untuk merokok.
-
Berusaha
untuk berhenti, jika terlanjur terjerumus.
-
Memperingati
orang orang yang merokok di tempat umum.
-
Sebaiknya
pemerintah dapat menaikan pajak, selain itu pemerintah harus mempertegas
peraturan peraturan yang dapat meminimalisir penggunaan rokok di Indonesia.
Dan yang perlu diketahui menurut
WHO, bahwa lingkungan bebas asap rokok merupakan
satu-satunya strategi efektif untuk memberikan perlindungan bagi perokok pasif.
Maka dari itu mari sama sama kita berantas rokok itu agar kita sebagai perokok
pasif dapat terhindar dari bahaya yang sangat
mengerikan tersebut.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kesimpulannya
kita harus mengetahui betapa bahayanya rokok itu, agar kita dapat
menghindarinya, beberapa hal yang perlu diketahui.
-
akibat dari zat yang
terkandung dalam rokok sangat membahayakan perokok pasif maupun aktif dan dapat
membawa maut.
-
Kita dituntut untuk
menjaga lingkungan kita, salah satunya dengan tidak merokok
-
Perlunya pengetahuan
yang lebih mendalam mengenai hal ini agar dapat terhindar.
-
Perlunya mempelajari pengalaman
orang lain agar kita tidak terjerumus pada rokok yang sangat membahayakan.
-
Perlunya kita sebagai murid
sekolah untuk menghindari segala sesuatu hal yang dapat menjerumuskan kita.
-
Perlu diingat bahwa rokok juga dapat
mengancam lingkungan kita berarti bukan hanya manusia yang akan terkena
dampaknya tetapi makhluk hidup lainnya juga akan terkena dampaknya.
3.1 Saran
Setelah membaca makalah diskusi ini, semoga
dapat menyadarkan banyak orang akan bahaya rokok bagi kesehatan mereka dan segera
meninggalkan kebiasaan merokoknya, supaya kesehatan mereka tetap terjaga dan nantinya
menjadikan tubuh mereka sehat dan terhindar dari penyakit yang mengancam jiwa mereka.
-
Sebaiknya pemerintah
mengadakan seminar atau penyuluhan mengenai bahaya merokok agar para remaja
terhindar dan sadar akan bahaya merokok.
-
Sebaiknya, orang
yang sudah kecanduan rokok tidak merokok di sekitar anak-anak, manula, dan Ibu
hamil agar tidak meracuni udara di sekitar mereka dan mereka tidak menjadi
perokok pasif.
-
Sebaiknya orang
yang sudah kecanduan rokok berusaha untuk melepaskan diri dari rokok tersebut.
-
Sebaiknya, orang
tua harus bisa lebih memperhatikan anak-anaknya untuk menjauhi diri dari
pengaruh rokok pasif dan pengaruh rokok aktif.
-
Sebaiknya,
sebagai manusia yang cinta terhadap lingkungannya, kita berusaha untuk
menyadarkan orang orang agar tidak merokok.
-
Agar kita semua
menjadi sehat, maka marilah sama sama kita saling memperingati mengenai
bahayanya rokok.
DAFTAR PUSAKA
http://www.readersdigest.co.id/sehat/info.medis/bahaya.perokok.pasif/005/001/152
No comments:
Post a Comment